Friday, 22 August 2025

 

Sholat Jumat adalah salah satu ibadah yang memiliki kedudukan istimewa dalam Islam. Ibadah ini diwajibkan bagi setiap muslim laki-laki yang baligh, berakal, dan tidak memiliki udzur syar’i. Keutamaannya tidak hanya sebagai kewajiban mingguan, tetapi juga sebagai sumber keberkahan, ampunan, serta momentum persatuan umat.



Perintah Sholat Jumat dalam Al-Qur’an

Allah SWT dengan jelas memerintahkan kaum muslimin untuk menghadiri sholat Jumat dalam Surah Al-Jumu’ah ayat 9:

“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila diseru untuk menunaikan sholat pada hari Jumat, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.” (QS. Al-Jumu’ah: 9)

Ayat ini menunjukkan bahwa seruan sholat Jumat harus diutamakan daripada segala urusan duniawi, termasuk perdagangan dan pekerjaan.

Hadits Nabi tentang Keutamaan Sholat Jumat

Rasulullah SAW menegaskan banyak keutamaan sholat Jumat. Dalam hadits riwayat Muslim, beliau bersabda:

“Sholat lima waktu, Jumat ke Jumat, dan Ramadhan ke Ramadhan adalah penghapus dosa di antara waktu-waktu tersebut, selama dosa-dosa besar dijauhi.” (HR. Muslim)

Hadits ini menegaskan bahwa sholat Jumat menjadi penghapus dosa kecil antara pekan yang satu dengan pekan berikutnya.

Selain itu, Nabi SAW juga menjelaskan pahala besar bagi yang menjaga adab ketika menghadiri sholat Jumat:

“Barang siapa yang mandi pada hari Jumat, lalu berangkat, mendengarkan khutbah dengan seksama tanpa berkata sia-sia, maka akan diampuni dosanya antara Jumat tersebut hingga Jumat berikutnya, ditambah tiga hari.” (HR. Muslim)

Sebaliknya, meninggalkan sholat Jumat tanpa alasan syar’i adalah dosa besar. Rasulullah SAW bersabda:

“Barang siapa yang meninggalkan tiga kali sholat Jumat karena meremehkannya, maka Allah akan menutup hatinya.” (HR. Abu Dawud)

Penutup

Sholat Jumat adalah kesempatan mingguan untuk meraih ampunan, memperkuat iman, serta membangun ukhuwah islamiyah. Dengan memahami dalil-dalil Al-Qur’an dan hadits, sudah seharusnya setiap muslim menjaga ibadah agung ini dengan penuh kesungguhan.


Referensi

  1. Al-Qur’anul Karim, Surah Al-Jumu’ah: 9.

  2. Shahih Muslim, Kitab Ath-Thaharah dan Kitab Shalat.

  3. Sunan Abu Dawud, Kitab Shalat.

- Copyright © Masjid Fisabilillah - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -